Kamis, 30 Agustus 2007
Rabu, 29 Agustus 2007
Latihan Dasar Kepemimpinan
Latihan Dasar Kepemimpinan merupakan salah satu agenda pengurus Osis dalam rangka mempersiapkan kader pengurus osis baru dan akan dilaksanakan tanggal 1 dan 2 September 2007
SELAGI ADA KESEMPATAN ….
Tahun pelajaran 2007/2008 telah dimulai, tepatnya 16 Juli 2007. Semua bersiap menghadapi tantangan baru di tahun pelajaran yang baru ini. Waktu seperti ini akan sangat berkesan terutama bagi mereka yang baru masuk ke jenjang pendidikan yang baru. Dari tingkat SMP/MTs ke SMA/MA ataupun jenjang pendidikan yang lainnya.
Kalau mau jujur, ini merupakan kesempatan yang istimewa bagi siswa baru. Mengapa?, karena ini merupakan kesempatan untuk membulatkan niat dan mengoptimalkan usaha dalam menghadapi segala macam hal baru yang akan membawa “seseorang menjadi seseorang”.
Kita sering malu untuk merubah sesuatu yang kurang baik ke arah yang lebih baik. Apakah itu diakibatkan gengsi, atau apapun alasan kita. Sesungguhnya ini adalah kesempatan kita. Ibarat pertandingan sepakbola kita atau kita memulai pertandingan dari awal dan tentu saja skornyapun masih 0-0. Kita masih memiliki kesempatan untuk mencetak gol dengan kata lain kita memilki peluang besar untuk menorehkan “Prestasi” di sekolah ini.
Ingat, Kita adalah apa yang kita lakukan … tentu saja istilah lain Kita adalah apa yang ada pikirkan juga tepat. Tetapi bagaimanapun kita mempelajari buku “Quantum Learning” atau buku apapun yang kita baca. Yang pasti ujung-ujungnya adalah Quantum Lakukeun.
Ingat, kita belajar di kampus ini adalah sebuah amanah dan amanah harus ditunaikan. Kita sekolah pun adalah sebuah janji maka tepatilah janji itu. Jika kita melanggar kedua hal itu maka kita termasuk orang munafik, dan bukankah orang yang munafik dimurkai Allah, sedangkan tujuan hidup setiap muslim adalah “Mendapatkan Keridhoan Allah”. Bagaimana mungkin Keridhoan Allah akan kita dapatkan dengan mengingkari-Nya.
Kita masuk sekolah ini pasti memerlukan biaya, sampai hatikah kita menyia-nyiakan biaya yang sudah dikeluarkan untuk kita. Kepergian kita juga diiringi untaian do’a dari orang-orang terdekat kita. Tegakah kita menghalau kembali do’a-do’a yang telah terlantunkan untuk kita?.
Maka sebelum semuanya terlambat lakukan … dan lakukan … berprestasilah … bertekadlah bahwa kita tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini. Semoga Allah meridhoi … Amiiin. (Wallahu Alam).
Kalau mau jujur, ini merupakan kesempatan yang istimewa bagi siswa baru. Mengapa?, karena ini merupakan kesempatan untuk membulatkan niat dan mengoptimalkan usaha dalam menghadapi segala macam hal baru yang akan membawa “seseorang menjadi seseorang”.
Kita sering malu untuk merubah sesuatu yang kurang baik ke arah yang lebih baik. Apakah itu diakibatkan gengsi, atau apapun alasan kita. Sesungguhnya ini adalah kesempatan kita. Ibarat pertandingan sepakbola kita atau kita memulai pertandingan dari awal dan tentu saja skornyapun masih 0-0. Kita masih memiliki kesempatan untuk mencetak gol dengan kata lain kita memilki peluang besar untuk menorehkan “Prestasi” di sekolah ini.
Ingat, Kita adalah apa yang kita lakukan … tentu saja istilah lain Kita adalah apa yang ada pikirkan juga tepat. Tetapi bagaimanapun kita mempelajari buku “Quantum Learning” atau buku apapun yang kita baca. Yang pasti ujung-ujungnya adalah Quantum Lakukeun.
Ingat, kita belajar di kampus ini adalah sebuah amanah dan amanah harus ditunaikan. Kita sekolah pun adalah sebuah janji maka tepatilah janji itu. Jika kita melanggar kedua hal itu maka kita termasuk orang munafik, dan bukankah orang yang munafik dimurkai Allah, sedangkan tujuan hidup setiap muslim adalah “Mendapatkan Keridhoan Allah”. Bagaimana mungkin Keridhoan Allah akan kita dapatkan dengan mengingkari-Nya.
Kita masuk sekolah ini pasti memerlukan biaya, sampai hatikah kita menyia-nyiakan biaya yang sudah dikeluarkan untuk kita. Kepergian kita juga diiringi untaian do’a dari orang-orang terdekat kita. Tegakah kita menghalau kembali do’a-do’a yang telah terlantunkan untuk kita?.
Maka sebelum semuanya terlambat lakukan … dan lakukan … berprestasilah … bertekadlah bahwa kita tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini. Semoga Allah meridhoi … Amiiin. (Wallahu Alam).
Potret Kegiatan
1. Pelepasan kelas XII tahun 2006 - 2007
2. Pengurus OSIS MAN 2 Ciamis
3. Pusdiklatsar Paskibra
4. Kegiatan PA
5. Kegiatan Malaysia
6. Tim Nasyid IRMA
7. Pelajar Se Asia-Malaysia
8. Kreasi Seni Anak Kasamsa
9. Konser Band
2. Pengurus OSIS MAN 2 Ciamis
3. Pusdiklatsar Paskibra
4. Kegiatan PA
5. Kegiatan Malaysia
6. Tim Nasyid IRMA
7. Pelajar Se Asia-Malaysia
8. Kreasi Seni Anak Kasamsa
9. Konser Band
Program Pendidikan di MAN 2 Ciamis
Program pendidikan di MAN 2 Ciamis tidak berbeda dengan pendidikan di SMU, hanya berbeda pada materi pelajaran Agama saja yang jumlah jam dan jenisnya lebih banyak daripada di SMU.
Pada tahun pelajaran 2003/2004 ini MAN 2 Ciamis dipercaya oleh Departemen Agama untuk melaksanakan Kurikulum Berbasis Kompetensi. Dimana pada tahap awal dilaksanakan di kelas 1.
Di samping itu, karena MAN 2 Ciamis merupakan MAN Keterampilan maka sistem pendidikan agak berbeda dengan sekolah lain. Pendidikan Keterampilan mulai dilaksanakan di kelas 2, sehingga para siswa yang terpilih untuk mengikuti program keterampilan berada dalam satu kelas terpisah. Kelas ini dinamakan kelas PPHM (Program Pendidikan Hidup Mandiri). Sedangkan bagi siswa yang berniat melanjutkan ke perguruan tinggi masuk ke kelas P3 A (Program Pengembangan Prestasi Akademik). Secara umum sistem pendidikan di MAN 2 Ciamis sebagai berikut :
Kelas 1, kelas umum
Kelas 2 dan 3:
Program IPA (P3 A)
Program IPA (PPHM)
Program IPS (P3 A)
Program IPS (PPHM)
Program Bahasa
Sesuai dengan perkembangan teknologi Informasi terutama semakin meluasnya penggunaan internet, mulai tahun ajaran 2002/2003 mulai dikembangkan pengenalan penggunaan internet bagi pendidikan pada para siswa dan guru. Sedangkan pada tahun ajaran 2004/2005, MAN 2 Ciamis akan membuka program keterampilan baru yaitu Desain Web.
Sebagai tindak lanjut dari pemanfaatan TI dalam pendidikan, MAN 2 Ciamis ikut terlibat dalam pembentukan JIS dan WAN Ciamis yang melibatkan SMK di lingkungan kota Ciamis. Di samping itu sejak tahun ajaran 2003/2004 mulai ujicoba pemanfaatan TI dalam pengajaran Fisika, Kimia, Matematika, mebel dan elektronika. Terakhir, ujicoba program School Sister, dimana kami sudah menghubungi beberapa sekolah di luar Indonesia.
Pada tahun pelajaran 2003/2004 ini MAN 2 Ciamis dipercaya oleh Departemen Agama untuk melaksanakan Kurikulum Berbasis Kompetensi. Dimana pada tahap awal dilaksanakan di kelas 1.
Di samping itu, karena MAN 2 Ciamis merupakan MAN Keterampilan maka sistem pendidikan agak berbeda dengan sekolah lain. Pendidikan Keterampilan mulai dilaksanakan di kelas 2, sehingga para siswa yang terpilih untuk mengikuti program keterampilan berada dalam satu kelas terpisah. Kelas ini dinamakan kelas PPHM (Program Pendidikan Hidup Mandiri). Sedangkan bagi siswa yang berniat melanjutkan ke perguruan tinggi masuk ke kelas P3 A (Program Pengembangan Prestasi Akademik). Secara umum sistem pendidikan di MAN 2 Ciamis sebagai berikut :
Kelas 1, kelas umum
Kelas 2 dan 3:
Program IPA (P3 A)
Program IPA (PPHM)
Program IPS (P3 A)
Program IPS (PPHM)
Program Bahasa
Sesuai dengan perkembangan teknologi Informasi terutama semakin meluasnya penggunaan internet, mulai tahun ajaran 2002/2003 mulai dikembangkan pengenalan penggunaan internet bagi pendidikan pada para siswa dan guru. Sedangkan pada tahun ajaran 2004/2005, MAN 2 Ciamis akan membuka program keterampilan baru yaitu Desain Web.
Sebagai tindak lanjut dari pemanfaatan TI dalam pendidikan, MAN 2 Ciamis ikut terlibat dalam pembentukan JIS dan WAN Ciamis yang melibatkan SMK di lingkungan kota Ciamis. Di samping itu sejak tahun ajaran 2003/2004 mulai ujicoba pemanfaatan TI dalam pengajaran Fisika, Kimia, Matematika, mebel dan elektronika. Terakhir, ujicoba program School Sister, dimana kami sudah menghubungi beberapa sekolah di luar Indonesia.
Sejarah Berdirinya MAN 2 Ciamis
Pada bulan September 1965 Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) Ciamis berdiri, dan merupakan satu-satunya PGA Negeri yang berada di Kabupaten Ciamis. Ketua panitia pendiri PGAN Ciamis pada waktu itu Bapak Jakub Syarwani, BA (alm), dengan personil sebagai berikut:
Kepala: Hidajat, B.A
Guru:
J. Djalaludin
K.H. Irfan Hilmi
Hardin Komarudin (alm)
K.H. Sueb Wiantamihardja (alm)
Ojo Sukarjo
Okoj Sutarjo
H. Makmun Jauhari
Pada saat itu pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dilaksanakan di MI Bangunsirna, Kertasari, Ciamis
Kemudian pada tahun 1990 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama No. 64 tahun 1990, PGAN Ciamis dialihfungsikan menjadi Madrasah Aliyah Negeri Ciamis.
Selanjutnya berdasarkan keputusan Menteri Agama No. 42 tahun 1992, mulai tanggal 1 Juli 1992 secara resmi Madrasah Aliyah Negeri 2 Ciamis berdiri.
Atas perjuangan Bapak (Alm) H. Abdul Kohar beserta para Guru dan Staf MAN 2 Ciamis, pada tahun 1995 Departemen Agama menetapkan MAN 2 Ciamis sebagai MAN Keterampilan.
Program Keterampilan mulai dilaksanakan secara efektif pada tahun 2001 dengan tiga jenis keahlian yaitu Servis Radio dan TV, Tata Busana, dan Mebeler dan Pertukangan Kayu.
Sesuai dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, mulai tahun ajaran 2002/2003 dibuka Keterampilan Komputer untuk tingkat operator dengan pengenalan penggunaan internet pada siswa.
Kepala: Hidajat, B.A
Guru:
J. Djalaludin
K.H. Irfan Hilmi
Hardin Komarudin (alm)
K.H. Sueb Wiantamihardja (alm)
Ojo Sukarjo
Okoj Sutarjo
H. Makmun Jauhari
Pada saat itu pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dilaksanakan di MI Bangunsirna, Kertasari, Ciamis
Kemudian pada tahun 1990 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama No. 64 tahun 1990, PGAN Ciamis dialihfungsikan menjadi Madrasah Aliyah Negeri Ciamis.
Selanjutnya berdasarkan keputusan Menteri Agama No. 42 tahun 1992, mulai tanggal 1 Juli 1992 secara resmi Madrasah Aliyah Negeri 2 Ciamis berdiri.
Atas perjuangan Bapak (Alm) H. Abdul Kohar beserta para Guru dan Staf MAN 2 Ciamis, pada tahun 1995 Departemen Agama menetapkan MAN 2 Ciamis sebagai MAN Keterampilan.
Program Keterampilan mulai dilaksanakan secara efektif pada tahun 2001 dengan tiga jenis keahlian yaitu Servis Radio dan TV, Tata Busana, dan Mebeler dan Pertukangan Kayu.
Sesuai dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, mulai tahun ajaran 2002/2003 dibuka Keterampilan Komputer untuk tingkat operator dengan pengenalan penggunaan internet pada siswa.
Visi dan Misi MAN 2 Ciamis
V I S I
Menjadi suri tauladan dalam berakhlak dan bertindak di tengah-tengah masyarakat, menjadi pelopor dalam ilmu pengetahuan dan teknologi serta iman dan taqwa, mempunyai kemandirian, berkualitas serta mampu menjawab tantangan zaman, dan mempunyai keunggulan dalam prestasi.
M I S I
Membina insan beriman bertaqwa cerdas dan terampil, kreatif, berdedikasi, cinta almamater, serta berakhlaqul karimah melalui keteladanan aktivitas kependidikan.
Mengikutsertakan peran masyarakat dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Mendorong terciptanya nuansa islami sebagai perwujudan amar ma’ruf nahyil munkar.
Menciptakan keselarasan keseimbangan emosi dan intelektual dalam mewujudkan situasi yang kondusif terhadap terwujudnya tujuan pendidikan nasional.
Menjadi suri tauladan dalam berakhlak dan bertindak di tengah-tengah masyarakat, menjadi pelopor dalam ilmu pengetahuan dan teknologi serta iman dan taqwa, mempunyai kemandirian, berkualitas serta mampu menjawab tantangan zaman, dan mempunyai keunggulan dalam prestasi.
M I S I
Membina insan beriman bertaqwa cerdas dan terampil, kreatif, berdedikasi, cinta almamater, serta berakhlaqul karimah melalui keteladanan aktivitas kependidikan.
Mengikutsertakan peran masyarakat dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Mendorong terciptanya nuansa islami sebagai perwujudan amar ma’ruf nahyil munkar.
Menciptakan keselarasan keseimbangan emosi dan intelektual dalam mewujudkan situasi yang kondusif terhadap terwujudnya tujuan pendidikan nasional.
Sekilas MAN 2 Ciamis
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Ciamis merupakan madrasah Keterampilan yang merupakan alih fungsi dari PGAN sejak tahun 1992. Dalam kiprahnya senantiasa mengoptimalkan integritas perhatiannya pada pencapaian tujuan pendidikan. Yaitu melalui pemanfaatan dan pembenahan potensi yang dimiliki serta mengembangkan langkah-langkah yang efektif, inovatif dan produktif dalam menyelenggarakan pendidikannya. Sehingga diharapkan MAN 2 Ciamis mampu mewujudkan visi dan misinya agar berorientasi pada pencapaian tujuan pendidikan madrasah, sekaligus tujuan pendidikan nasional yang pada gilirannya dapat membantu dan menunjang tercapainya tujuan pembangunan nasional secara keseluruhan.
Selasa, 28 Agustus 2007
UPAYA PELESTARIAN HAJI MABRUR
1. Melaksanakan semua kegiatan ibadah haji sesai dengan tuntutan Manasik
Apabila ibadah haji dilaksanakn sesuai dengan tuntutan Manasik, telah memenuhi Rukun syarat, wajib serta sunnat-sunnatnya, tidak melanggar larangan-larangannya serta dalam pelaksanaannya dibarengi dengan akhlak mulia, Insya Allah ibadah hajinya mabrur. Orang yang melaksanakan haji demikian itu diampuni segala dosa-dosanya sehingga ia pada saat itu berada dalam keadaan suci bersih dari dosa seperti pada hari dilahirkan oleh ibunya.
Keadaan seperti itu harus dipertahankan, tidak boleh dilepas kembali, jauhkanlah hama-hama yang dapat merusak ibadah dengan membersihkan sifat-sifat yang tercela seperti ria, ujub, takabur, sum’ah dsb. Hendaklah disadari bahwa syetan selalu berupaya menjerumuskan dan mencelakakan ummat manusia. Karena itu kita harus mawas diri dari godaan-godaan dan bisikan syetan tersebut, agar ibadah hajit itu benar-benar lebih baik dan lebih sempurna, baik yang berkenaan dengan habli minallah maupun dengan habluminanas.
2. Memelihara diri dari godaan syetan
Berkenaan dengan upaya memelihara kemabruran ibadah haji dari hama-hama yang merusak dan menghancurkannya, seyogyanya kita waspada akan peringatan Allah dan Rasulnya, seperti:
a. Firman Allah dan Al-Qur’an S. 36 ayat 60.
اَلَمْ اَعْهَدْ اِلَيْكُمْ يَا بَنِى ادَمَ اَنْ لاَ تَعْبُدُوْا الشَّيْطَانَ اِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّمُبِيْنٌ.
Artinya: ‘Bukankah Aku telah menjanjikan kepadamu wahai anak cucu Adam bahwa kamu tidak boleh tunduk kepada Syetan, karena sesungguhnya Syetan itu bagim adalah musuh yang nyata.
b. Sabda Rasul:
“Enam perkara yang dapat menghancurkan amal, yaitu sibuk dengan aib orang lain, keras hati (tidak mendengar nasihat orang lain), terlalu cinta dunia, sedikit memiliki rasa malu, terlalu tinggi angan-angan dan aniaya yang tidak henti-hentinya (H.R. Daelani).
c. Sabda Rasul
“Apakah kamu tahu apa yang disebut bangkrut ? (Tanya Rasulullah), mereka (para Sahabat) menjawab: “Yang disebut bangkrut menurut kami adalah orang yang tidak punya duit dan tidak punya kesenagan. Sabda Rasul selanjutnya: “Sesungguhnya yang disebut bangkrut dari ummatku ialah akan datang nanti pada hari kiamat orang-orang dengan pahal sholat, pahala syaum dan pahala zakat, tetapi ia datang pula dengan dosa-dosa mencaci maki, menuduh tanpa bukti, memukul, makan harta yang tidak halal dan bahkan sampai menumpahkan darah, maka pahala kebaikan tadi (pada Sholat, Syaum, dan Zakat) akan diberikan kepada orang yang disakitinya. Dan apabila kebaikannyah habis sebelum selesai utang-utang budinya (karena terlalu banyak yang disakiti) maka akan diambilkan dari keburukannnya lalu akan dilemparkan kepadanya sehingga orang yang dating dengan pahala Sholat, Syaum, dan Zakat itu akhirnya terlempar ke Neraka”.
3. Tuntutan Akhlak Setelah Haji
Dari penjelasan ayat Al-Qur’an dan Hadits yang diterangkan di atas tadi, mengingatkan kepada kita semua agar hidup ini :
1. Harus selalu waspada dari godaan syetan, karena Syetan itu selalu membujuk dan mejerumuskan kita. Mereka tidak akan senang melihat ummat manusia dalam keadaan baik, tenang dan tentram.
2. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, mendekatkan diri kepada Allah dengan melaksanakan segala perintah-perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-larangan-Nya.
3. Selalu memperhatikan kaum lemah apabila ditakdirkan menjadi orang kuat, hormat kepada yang kuat apabila menjadi orang yang lemah, saying kepada yang rendah dan hormat kepada yang tinggi.
4. Meningkatkan kedermawanan, pemurah, pemaaf dengan kearifan dan bihaksana. Menghindari perasaan benar sendiri, mudah menganggap orang lain salah, pada saat beda pendapat dengan orang lain tunjukkan sikap hormat dan menghargai pendirian orang lain.
5. Tumbuhkan segala sifat baik dan terpji, hindari segala sifat yang tercela.
Demikian tuntunan akhlak mulia yang harus selalu mendapat perhatian kaum muslimin, tertama yang telah melaksanakan Ibadah Haji. Essensi ibadah bukan untuk Allah, karena Allah tidak membutuhkan, yang membutuhkan adalah kita, maka dengan ibadah itu kita berharaf agar kehidupan ummat manusia menjadi baik, tertib, damai, aman dan sejahtera, penuh dengan kasih saying, terhindar dari kebencian dan permusushan.
Apabila ibadah haji dilaksanakn sesuai dengan tuntutan Manasik, telah memenuhi Rukun syarat, wajib serta sunnat-sunnatnya, tidak melanggar larangan-larangannya serta dalam pelaksanaannya dibarengi dengan akhlak mulia, Insya Allah ibadah hajinya mabrur. Orang yang melaksanakan haji demikian itu diampuni segala dosa-dosanya sehingga ia pada saat itu berada dalam keadaan suci bersih dari dosa seperti pada hari dilahirkan oleh ibunya.
Keadaan seperti itu harus dipertahankan, tidak boleh dilepas kembali, jauhkanlah hama-hama yang dapat merusak ibadah dengan membersihkan sifat-sifat yang tercela seperti ria, ujub, takabur, sum’ah dsb. Hendaklah disadari bahwa syetan selalu berupaya menjerumuskan dan mencelakakan ummat manusia. Karena itu kita harus mawas diri dari godaan-godaan dan bisikan syetan tersebut, agar ibadah hajit itu benar-benar lebih baik dan lebih sempurna, baik yang berkenaan dengan habli minallah maupun dengan habluminanas.
2. Memelihara diri dari godaan syetan
Berkenaan dengan upaya memelihara kemabruran ibadah haji dari hama-hama yang merusak dan menghancurkannya, seyogyanya kita waspada akan peringatan Allah dan Rasulnya, seperti:
a. Firman Allah dan Al-Qur’an S. 36 ayat 60.
اَلَمْ اَعْهَدْ اِلَيْكُمْ يَا بَنِى ادَمَ اَنْ لاَ تَعْبُدُوْا الشَّيْطَانَ اِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّمُبِيْنٌ.
Artinya: ‘Bukankah Aku telah menjanjikan kepadamu wahai anak cucu Adam bahwa kamu tidak boleh tunduk kepada Syetan, karena sesungguhnya Syetan itu bagim adalah musuh yang nyata.
b. Sabda Rasul:
“Enam perkara yang dapat menghancurkan amal, yaitu sibuk dengan aib orang lain, keras hati (tidak mendengar nasihat orang lain), terlalu cinta dunia, sedikit memiliki rasa malu, terlalu tinggi angan-angan dan aniaya yang tidak henti-hentinya (H.R. Daelani).
c. Sabda Rasul
“Apakah kamu tahu apa yang disebut bangkrut ? (Tanya Rasulullah), mereka (para Sahabat) menjawab: “Yang disebut bangkrut menurut kami adalah orang yang tidak punya duit dan tidak punya kesenagan. Sabda Rasul selanjutnya: “Sesungguhnya yang disebut bangkrut dari ummatku ialah akan datang nanti pada hari kiamat orang-orang dengan pahal sholat, pahala syaum dan pahala zakat, tetapi ia datang pula dengan dosa-dosa mencaci maki, menuduh tanpa bukti, memukul, makan harta yang tidak halal dan bahkan sampai menumpahkan darah, maka pahala kebaikan tadi (pada Sholat, Syaum, dan Zakat) akan diberikan kepada orang yang disakitinya. Dan apabila kebaikannyah habis sebelum selesai utang-utang budinya (karena terlalu banyak yang disakiti) maka akan diambilkan dari keburukannnya lalu akan dilemparkan kepadanya sehingga orang yang dating dengan pahala Sholat, Syaum, dan Zakat itu akhirnya terlempar ke Neraka”.
3. Tuntutan Akhlak Setelah Haji
Dari penjelasan ayat Al-Qur’an dan Hadits yang diterangkan di atas tadi, mengingatkan kepada kita semua agar hidup ini :
1. Harus selalu waspada dari godaan syetan, karena Syetan itu selalu membujuk dan mejerumuskan kita. Mereka tidak akan senang melihat ummat manusia dalam keadaan baik, tenang dan tentram.
2. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, mendekatkan diri kepada Allah dengan melaksanakan segala perintah-perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-larangan-Nya.
3. Selalu memperhatikan kaum lemah apabila ditakdirkan menjadi orang kuat, hormat kepada yang kuat apabila menjadi orang yang lemah, saying kepada yang rendah dan hormat kepada yang tinggi.
4. Meningkatkan kedermawanan, pemurah, pemaaf dengan kearifan dan bihaksana. Menghindari perasaan benar sendiri, mudah menganggap orang lain salah, pada saat beda pendapat dengan orang lain tunjukkan sikap hormat dan menghargai pendirian orang lain.
5. Tumbuhkan segala sifat baik dan terpji, hindari segala sifat yang tercela.
Demikian tuntunan akhlak mulia yang harus selalu mendapat perhatian kaum muslimin, tertama yang telah melaksanakan Ibadah Haji. Essensi ibadah bukan untuk Allah, karena Allah tidak membutuhkan, yang membutuhkan adalah kita, maka dengan ibadah itu kita berharaf agar kehidupan ummat manusia menjadi baik, tertib, damai, aman dan sejahtera, penuh dengan kasih saying, terhindar dari kebencian dan permusushan.
Langganan:
Postingan (Atom)